Siapa di sini yang punya ayah dengan humor yang sering kali terdengar garing? Meski terkadang tidak lucu, lelucon sederhana ini ternyata memiliki dampak positif bagi keakraban dalam keluarga, terutama hubungan antara ayah dan anak.
Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan di Jurnal PLOS One dengan judul Humor in Parenting: Does it Have a Role?, humor dari seorang ayah bisa mempererat ikatan keluarga. Penelitian ini menunjukkan bahwa humor dapat membantu ayah dan ibu membangun hubungan yang lebih baik dengan anak-anak mereka.
"Humor mengajarkan fleksibilitas kognitif, meredakan stres, serta meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan ketahanan secara kreatif," ujar Benjamin Levi, dokter anak dari Penn State College of Medicine, seperti dikutip dari Science Alert.
Lelucon yang sering disebut "jokes bapak-bapak" ternyata mampu menciptakan suasana positif di lingkungan keluarga. Lucy Emery, penulis utama penelitian dan mahasiswa kedokteran di Penn State, menambahkan bahwa humor dapat mengurangi ketegangan, menurunkan batasan hierarki, dan membantu kedua belah pihak lebih nyaman dalam menghadapi situasi yang menantang.
Dalam penelitian ini, para peneliti menyebarkan survei kepada 312 responden berusia 18 hingga 45 tahun, mayoritas laki-laki. Survei ini berisi 10 pertanyaan yang mengukur pengalaman dan opini mereka mengenai humor dalam pengasuhan anak. Hasilnya, lebih dari separuh responden menyatakan mereka dibesarkan dengan lelucon "dad jokes", dan hampir 72 persen merasa bahwa humor memiliki peran penting dalam pengasuhan.
Sebagian besar responden mengungkapkan niat mereka untuk menggunakan humor dalam membesarkan anak-anak mereka di masa depan. Mereka percaya bahwa humor dapat menjadi jembatan untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan anak-anak mereka. "Saya berharap orang tua bisa memanfaatkan humor sebagai alat pengasuhan yang efektif," kata Levi. "Bukan hanya untuk meredakan ketegangan, tetapi juga untuk mengembangkan ketahanan serta fleksibilitas kognitif dan emosional."
Bagaimana dengan lelucon yang pernah dilontarkan ayahmu? Yuk, bagikan di kolom komentar!